28.2 C
Jakarta

Ini Syarat Garuda Indonesia Turunkan Harga Tiket Pesawat

Infopolitik.id- Presiden Joko Widodo (Jokowi) telah meminta Menteri Perhubungan (Menhub), Menteri BUMN dan Garuda Indonesia untuk mengendalikan harga tiket pesawat. Itu ditujukan agar menjaga lonjakan inflasi nasional, yang per Juli 2022 berada di angka 4,94 persen secara tahunan (YoY).

Direktur Utama Garuda Indonesia Irfan Setiaputra tak menutup kemungkinan untuk menekan ke bawah harga tiket pesawat maskapainya. Dengan syarat, harga bahan bakar pesawat (avtur) juga bisa lebih terjangkau.

“Penurunan avtur kita tunggu,” ujar Irfan, Jumat (19/8/2022). Garuda Indonesia sendiri sekarang masih menunggu review tarif batas atas (TBA) tiket pesawat di tengah fluktuasi harga avtur.

Itu diatur dalam Peraturan Menteri Perhubungan (Permenhub) Nomor 20/2019 tentang Tata Cara dan Formulasi Perhitungan Tarif Batas Atas Penumpang Pelayanan Kelas Ekonomi Angkutan Udara Niaga Berjadwal Dalam Negeri.

Irfan menilai, penurunan harga tiket pesawat masih realistis dilakukan, selama pemerintah mau mengkaji ulang dampak kenaikan harga avtur untuk kebijakan TBA yang dikeluarkan sebelum masa pandemi Covid-19 tersebut.

“Mungkin bila harga avtur menurun (pemangkasan harga tiket pesawat baru realistis dilakukan),” imbuh dia.

Di sisi lain, Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi juga tengah berupaya untuk mengendalikan ongkos angkutan udara komersial. Salah satunya, dengan meminta pemerintah daerah (pemda) ikut saweran subsidi.

Namun, Irfan mengaku belum tahu banyak bagaimana skema kebijakan yang dirancang pemerintah agar tarif tiket pesawat bisa lebih terkendali.

“Belum kebayang idenya. Mungkin bisa colek sama yang punya ide,” kata Irfan. (*)

Berita Terbaru

Populer

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here